PELAKU (PERMAINAN LANGKAH KUDA): Mei 2014

Sabtu, 03 Mei 2014

Pengawasan dan Penguasaan Sang Menteri | Penutup

Kita lanjutkan pembahasan yang kemarin mengenai kemampuan sang Menteri yang berjumlah minimal 5 bidak, dapat mengawasi dan menguasai 64 petak yang ada pada papan-catur (8x8). Sekali lagi diingatkan bahwa kelima Menteri tersebut saling mendukung dan tidak saling menyerang.
Mari kita kembali melihat gambar-4a dan 4c pada post yang lalu. Untuk lebih jelasnya, akan dimuat kembali disini, seperti berikut ini :

Gambar-4a dan 4c dari post yang lalu. Kembali ditampilkan disini untuk melihat apa yang
menarik untuk diperhatikan.
Telah dimengerti (difahami) bahwa posisi ke 5 Menteri pada gambar/diagram diatas menempati petak-petak tertentu dan teratur yang memungkinkan ke 5 Menteri itu tidak saling menyerang dan memakan.        
Pada gambar-4a :  Kalau Menteri di petak-f2  di"geser" ke petak-g3,  ternyata "tidak mengganggu privasi" ke 5 Menteri tersebut. Semua Menteri tetap tidak saling menyerang. Aman-aman saja dan tetap enjoy melaksanakan tugasnya menjaga semua petak yang ada pada papan catur (8x8) itu.

Setelah Mg3 (Menteri menempati petak-g3, setelah digeser dari petak-f2), selanjutnya Menteri di petak d8 digeser ke petak-d7, dan Menteri di petak-h7 digeser pula ke petak-h6, maka terlihatlah posisi Menteri-Menteri tersebut seperti pada gambar-4c. Kondisi inipun tetap tidak merubah dan mengganggu tugas-tugas yang diemban oleh ke 5 Menteri tersebut diatas.

Bagaimana dengan posisi-posisi ke 5 Menteri yang lainnya ?
Banyak sekali solusi yang bisa ditemukan, agar 5 Menteri yang tidak saling menyerang namun tetap sukses untuk menjaga dan mengawasi semua petak yang ada pada papan catur yang berukuran (8x8).
Tetaplah bersemangat memainkan permainan ini. Cobalah menggunakan Papan Catur yang umum digunakan oleh para Pecatur. Pakai 5 bidak Pion sebagai Menteri. Mainkan permainan ini untuk menemukan Solusi yang bisa Anda temukan. Jangan lupa, posisi-posisi Menteri yang ditemukan  dicatat sebagai hasil-usaha anda menemukan solusi, yang nantinya akan bermanfaat !

Mungkin perlu diingatkan, bahwa Setiap satu pola yang ditemukan sebagai solusi, dapat menghasilkan 8 (delapan) diagram-pola solusi.   Dengan demikian, setiap diagram-solusi yang ditemukan sebaiknya di"klarifikasi" sehingga akan ditemukan diagram pola-solusi. Jadi, kita tidak akan terjebak menemukan begitu banyak solusi pada hal mungkin solusi itu tetap yang itu-itu juga.

Setiap kali kita menemukan solusi berarti kita menemukan diagram-solusi. Dari sekian banyak "diagram-solusi" yang ditemukan, mungkin saja ada yang sama "Pola-solusi"nya. Ingat bahwa Setiap satu Pola-Solusi mempunyai 8 (delapan) Diagram. Mari kita lihat cantohnya berikut ini
Gambar-5.  Pola-solusi yang ditemukan.
Dari Pola-solusi yang telah ditemukan (seperti gambar-5) diatas, akan dapatlah dibuatkan "Diagram-solusi" (yang jumlahnya ada 8) seperti berikut ini :

Gambar-6. Ada 8 (delapan) Diagram-solusi yang dapat ditemukan dari satu  Pola-solusi.
Ada 8 (delapan) Diagram-solusi yang dapat ditemukan jika kita telah menemukan satu Pola-solusi. Kedelapan Diagram-solusi itu merupakan "pencerminan" (hasil proyeksi) petak-petak posisi Menteri yang dimainkan pada permainan ini. Pencerminan itu dibuat berdasarkan pencerminan kearah Vertikal (poros atau sumbunya "sisi baris-4 dan baris-5"), pencerminan kearah Horizontal (sumbunya "sisi kolom-d dan kolom-e), dan pencerminan ke arah-diagonal (sumbunya "diagonal petak-a8 dan petak-h1). Perhatikanlah kedelapan diagram yang ada pada gambar-6 diatas.
Klik pada gambar untuk menampilkan "gambar yang besar".

Demikianlah pembahasan kita untuk kali ini. Semoga bermanfaat.  Dilain kesempatan akan disambung lagi dengan Topik yang lain pula. Sampai Jumpa.

Wassalam.